-->
Saturday, 23 July 2016



#Prolog
            Semua orang pasti tahu yang namanya legenda tua tersebut, tak bisa dipungkiri lagi. Secara fakta jelas, legenda tua tersebut lebih banyak dibincangkan oleh kebanyakan orang daripada aksi para petarung di arena pertarungan, bahkan tak kalah hebohnya dengan berita lengsernya suatu pemimpin Negara akibat skandal apa pun itu macamnya. Banyak orang tak habis pikir, kenapa legenda tua tersebut dapat terjadi, apakah itu hanyalah takdir yang sudah digariskan, atau bahkan telah di rencanakan sebelumnya. Tak banyak orang yang tahu tentang kebenarannya tersebut, tapi yang jelas, itu semua membuat kami tidak bisa hidup seperti kebanyakan orang.
            Ayah kami hampir tak pernah menemui kami atau lebih tepatnya lagi kami tak akan pernah bertemu dengan ayah kami. Sementara ibu kami, jangan harap dia bisa bersama dengan kami,
bertemu saja tidak pernah. Kami adalah 3 bersaudara. Aku adalah anak kedua, Korce, banyak orang yang menyebutnya seperti itu. Bahkan aku sendiri tak tahu namaku yang sebenarnya. Luvius, penganyom kami berdua. Dengan tubuhnya yang cukup berisi, tampaknya pantas menjadikan dia sebagai “pelindung” aku dan adikku. Sementara yang selalu membuat aku dan kakakku selalu tersenyum adalah HJK, namanya yang kami berikan karena banyaknya yang memanggil dia dengan nama yang lain dan panjang.
            “Luvius, lebih baik kita beristirahat saja terlebih dahulu, lihatlah HJK!” tanganku mencoba untuk memperlambat langkah Luvius agar dia mendengarkan kata-kataku. Sekilas dia melihat HJK yang begitu tertatih berjalan sambil membawa tasnya yang berisi 2 stel baju yang seminggu sekali baru ia cuci. Dengan badannya yang lebih beberapa centi dari diriku, ia menatapku dengan tajam sambil melepaskan pegangan tanganku. “apa kau tak ingat apa tujuan kita, hah?”. “lalu apakah kau juga tak punya hati dengan HJK?”, balasku tak kalah tajam. HJK tepat berada diantara kami berdua, Luvius lantas membuang pandangannya dengan raut muka yang menyimpan kemisteriusan.
            Awan nampak sedang bersenang-senang dengan tiupan angin. Silih berganti bentuk-bentuk awan tersebut. Korce tak habis pikir, apa yang sedang dipikirkan oleh Luvius. HJK hanya melihat sekelilingnya dengan tangannya terus menutupi dadanya sambil sesekali kedua tangannya tersebut mengusap wajahnya. Luvius merasakan udara membawa kabar dari tempat yang nan jauh disana.
            “Korce, lebih baik kita bergerak sekarang!” kedua mata Luvius nampak berapi-api. Ucapannya tersebut mampu membuat Korce dan HJK terbangun dari lamunannya. “Korce, kamu dengarkan, kita lebih baik bergerak sekarang!” nada itu membuat Korce menoleh kearah Luvius dengan raut muka yang berlipat karena jengkel.
            Belum sempat menjawab, Luvius sudah melanjutkan pembicaraannnya, “HJK, kau sudah siapkan? Aku harap kamu dalam keadaan yang selalu siap?”. Luvius lantas jalan tanpa memedulikan kedua saudaranya. HJK lah yang pertama kali menyusul Luvius, mukanya yang nampak tegar dengan apapun yang terjadi, padahal usianya masih dibawah 10 tahun, membuat Luvius bisa sedikit tersenyum melihat perjuangan saudara terkecilnya tersebut.
            Marah, jengkel, dan tak mengerti apa yang akan dilakukan, ya, itu yang sedang dirasakan oleh Korce. Dengan langkah yang dipaksakan ia mencoba menyusul kedua saudaranya. Berbeda dengan Luvius yang bisa tersenyum melihat HJK, Korce, jangankan tersenyum, gembira saja dia tidak. Korce sudah kehabisan akal memikirkan apa yang sedang direncanakan oleh Luvius, ketua perjalanan sekaligus pelindung dan juga kakak tertua.



Tagged
Al-Qalam Creative Media
Ditulis Oleh Al-Qalam Creative Media

Aenean quis feugiat elit. Quisque ultricies sollicitudin ante ut venenatis. Nulla dapibus placerat faucibus. Aenean quis leo non neque ultrices scelerisque. Nullam nec vulputate velit. Etiam fermentum turpis at magna tristique interdum.

5 comments:

  1. Admin lanjutin dong ceritanya...

    ReplyDelete
  2. Terima kasih atas antusias nya dan kunjungan dalam blog ini, secepatnya admin akan meneruskan cerita ini

    ReplyDelete
  3. mana nih admin lanjutannya....

    ReplyDelete
  4. kasih tipsnya dong buat nulis

    ReplyDelete
  5. mana katanya mau bikin cerita tentang eagle dan athera team....

    ReplyDelete