-->
Tuesday 19 April 2016


Di postingan yang pertama ini, mungkin saya atau aku atau apalah pengin membagikan cerita tentang tempat dimana saya sedang menuntut ilmu dan bersiap meriah cita-cita setinggi apapun, yaitu cerita tentang pesantren. Pesantren. Mungkin sebagian orang berpikir tempat yang tidak menyenangkan, tidak nyaman, tidak bebas, penuh peraturan, jauh dari kesenangan. Mungkin asumsi ini harus kita ralat. Sudah banyak bukti bahwa Pesantren bukan tempat yang tidak nyaman, jauh dari kesenangan dan masih banyak hal-hal negatif para remaja sekarang yang menjadikannya alasan untuk tidak masuk Pesantren. Mungkin salah satu bukti bahwa Pesantren itu tidak mengekang para Santri untuk meluapkan bakatnya, menyalurkan kreatifitasnya, memiliki rasa peduli, kebersamaan yang erat, kita bisa mengambil contoh dalam Film Negeri 5 Menara. Dalam Film yang diadaptasi dari Novel karangan Ahmad Fuadi ini banyak pelajaran yang dapat kita petik, salah satu contohnya disaat pertama kali datang, pemeran utama memang masih merasa belum betah karena jauh dari teman, keluarga dan lingkungan sekeliling rumah, tapi disini pemeran utama yang bernama Alif dituntut untu beradaptasi dengan likungan baru dengan cepat, dengan cara cepat mencari teman. Kita juga sama, cara agar kita cepat merasa nyaman di Pesantren adalah mencari teman yang banyak, dan jangan lupa cari teman yang asik yang bisa bikin ketawa dam akan lupa bagaimana kondisi rumah.Mungkin ada beberapa kegiatan Pondok Pesantren yang bsia membantu kita untuk mengekspresikan diri kita dalam bentuk bakat, salah satu contoh kegiatan Pesantren adalah Ekstrakulikuler atau yang biasa kita bilang Ekskul. Kegiatan Ekskul sengaja di buat oleh Pesantren agar Santri bukan hanya mempunyai kegiatan belajar mengajar. Salah satu contoh Ekskul yang ada di Pondok Pesantren Tahfidz Daarul Qur’an adalah Pramuka. Pramuka Daarul Qur’an telah banyak mengoleksi Prestasi dan mengharumkan nama Daarul Qur’an, bukan hanya Pramuka masih banyak lagi Ekskul yang telah membawa nama Daarul Qur’an seperti Marching Band, Persida (Persatuan Silat Daarul Qur’an), Persada (Persatuan Senam Daarul Qur’an), Qori’, Perkusi, Taekwondo, dan Sains Club, dan masih banyak lagi. Sama seperti dalam Film Negeri 5 Menara, disana ada Scene yang menceritakan tentang Alif dan kawan-kawannya yang ikut menampilkan sebuah drama untuk memeriahkan acara Panggung Gembira.Dari sekian banyak macam Ekskul yang tersedia bagaimana mungkin kita merasa bosan berada di Pesantren, dan bukan hanya itu ada salah satu kegiatan Akbar yang diadakan setahun sekali. Ya, Daqu Festival atau biasa disingkat Daqufest. Daqufest diadakan setiap setahun sekali, dan tujuan diadakannya Daqufest adalah dimana seluruh Santri dari kelas 8-11 (kelas 7 tisak ikut karena baru masuk, kelas 12 sebagai panitia.), bebas untuk mengeluarkan kreatifitasnya masing – masing, selain menampilkan penampilan dari Ekskul yang ada, Santri juga dituntut membuat penampilan yang tidak terlibat Ekskul, seperti Drama, Puisi, Berita gak nyambung, dan beberapa penampilan yang di buat oleh Santri tersendiri. Seperti pada Daqufest tahun 2015, tepatnya pada 5 September acara Akbar yang setiap setahun sekali diadakan. Banyak para Walisantri yang hadir untuk melihat Putranya berada diatas Panggung Seni ini. Bukan hanya Walisantri para Asatidz dan Asatidzah juga hadir dalam Daqufest. Jika tadi kita memberi sedikit penjelasan tentang Daqufest, nah, salah satu kegiatan tahunan yang satu ini juga tak kalah menarik. Persami (Perkemahan Sabtu Minggu.). Juga tak kalah seru, dari kelas 7-11 berpartisipasi dalam kegiatan ini, sedangkan kelas 12 akan menjadi Panitia. Banyak kegiatan yang dilakukan di Persami. Nah, bagaimana masih menganggap Pesantren sebagai tempat yang membosankan, tidak menyenangkan, penuh peraturan, mengekang semua Santri. Yuk, kita sama-sama merubah mindset kita bahwa Pesantren rumah kita yang kedua.

Tagged
Al-Qalam Creative Media
Ditulis Oleh Al-Qalam Creative Media

Aenean quis feugiat elit. Quisque ultricies sollicitudin ante ut venenatis. Nulla dapibus placerat faucibus. Aenean quis leo non neque ultrices scelerisque. Nullam nec vulputate velit. Etiam fermentum turpis at magna tristique interdum.

Newer Post
This is the last post.

6 comments:

  1. Memang benar pesantren seperti ini? Memang penulis anak Pesantren juga? Pesantren mana kalau boleh tahu?

    ReplyDelete
  2. Maaf ya bukannya Mau ikut campur tapi kan disitu sudah ada tulisannya "Daarul Qur'an"

    ReplyDelete
  3. Iya saya dari Pondok Pesantren Tahfizh Daarul Qur'an Ketapang Tangerang binaannya Ustadz Yusuf Mansur

    ReplyDelete
  4. Terima kasih amir, mohon doa nya, dan tolong bantu share ya....

    ReplyDelete
  5. sangat mengesankan tinggal di pesantren dan hidup di lingkungan pesantren, walaupun itu hanya opini, hehehe

    ReplyDelete