Imajinasi? Jika kalian penggemar berat Spongebob pasti tahu dengan kata satu ini. Ketika Spongebob dan Patrick membeli sebuah tivi (yang entah dari mana uangnya) dan saat tivi itu datang, dua makhluk absurd itu (Spongebob & Patrick) membuang tivinya dan langsung masuk ke dalam kotak tivinya (kenapa ngga beli kardus tivi bekas aja ya..). Dari dalam rumahnya, Squidward tampak bingung dengan kebisingan yang dihasilkan oleh kedua makhluk itu dari dalam kotak tivi tersebut. Squidward pun keluar dan saat di buka kotak tivinya ternyata hanya ada dua makhluk absurd itu, ngga lebih dan ngga kurang. Padahal yang Squidward denger dari dalam rumahnya, dua makhluk absurd itu sedang mendekati gunung everest. Ketika ditanya, kenapa semua itu bisa terjadi, Spongebob dengan tanpa berdosanya menjawab bahwa ini semua adalah IMAJINASI sambil membentangkan tangannya dan keluarlah itu pelangi yang entah dari mana. Nah sekarang, Sebenarnya apa sih itu imajinasi? Kalau menurut KBBI
(Kamus Besar Bahasa Indonesia) Imajinasi berarti daya pikir untuk membayangkan (dalam angan-angan) atau menciptakan gambar (lukisan, karangan, dan sebagainya) kejadian berdasarkan kenyataan atau pengalaman seseorang.
Jadi gampangannya imajinasi itu adalah khayalan. Nah, kita kan sering tuh yang namanya berimajinasi, dari mulai imajinasi yang aneh-aneh sampai yang ngga masuk akal (sama aja keles). Sesuai dengan KBBI, untuk menciptakan karangan, untuk dari itu di bawah ini kita akan memberikan beberapa tips agar apa yang kita bayangin (hayo...mikirin apa ya) atau apa yang kita imajinasikan bisa menjadi sebuah yang membuahkan hasil. Oh, ya lupa terlalu cepat. Contoh kayak J.K.Rowling sang penulis buku Mega Bestseller Harry Potter, ia mendapatkan ide (sebut imajinasi) tokoh tersebut dari sebuah kandang kambing. Wow, dari kandang kambing bisa menjadi tokoh dan dunia yang sangat mendalam seperti itu ya. Oke deh, langsung aja nih ane kasih tips nya:
1. Berimajinasilah Tanpa Batas
Ya, langkah pertama dan yang utama karena yang diutamakan adalah berimajinasilah seluas kalian bisa berimajinasi. Berimajinasi disini bukan berarti tidur terus ya. Maksudnya sering-sering lah memikirkan hal-hal yang tak masuk akal sekalipun. Karena, Thomas Alva Edison, Alexander Graham Bell, bahkan sampai Mark Zuckerberg pun memikirkan hal yang saat itu dinilai tak masuk akal. Edison membayangkan bagaimana cara agar malam yang gelap bisa tetap terang seperti siang. Lalu Bell bagaimana memikirkan bagaimana agar manusia bisa berkomunikasi jarak jauh. Dan bagaimana Mark bisa membayangkan agar manusia di seluruh dunia ini bisa saling terkoneksi. Bahkan sang pendiri Go-Jek, Nadiem Makarim, hanya karena kesal menunggu transportasi dari bandara ia membayangkan pesan ojek hanya tinggal online dan berkat imajinasi mereka semua, mereka menjadi manusia yang dikenal oleh banyak orang karena imajinasinya tersebut.
2. Mencobalah untuk Membuat Planning
Setelah "asyik" berimajinasi langkah selanjutnya adalah mencoba membuat planning untuk mewujudkannya. Saat Edison mendambakan lampu, sebenarnya pada masa itu sudah ada penerangan malam, tapi hanya menggunakan api, ia ingin lebih dari itu. Kemudian ia mempelajari elektromagnetik dan mencoba membuat lampu. 1000 kali ia gagal membuat filamen yang tak terbakar. Tapi saat 1 kali berhasil, semua kegagalan itu terbayar lunas. Jadi langkah kedua adalah mencoba membuat rancangan untuk mewujudkan imajinasi tersebut. Jika imajinasi itu ingin diterapkan pada tulisan, cobalah menulis apa yang ada di otak kalian. Jika ingin di gambarkan lewat seni, ya cobalah membuat gambar ataupun karya seni yang lainnya.
3. Berekspresilah
Yap, langkah selanjutnya adalah berekspresilah menurut imajinasi kalian. Langkah ini adalah pembuktian bahwa imajinasi kalian itu hanya sebatas angan-angan atau bisa menjadi manfaat. Tapi satu hal yang pasti, berekspresilah sesuai dengan passion yang kalian punya ya guys. Karena kalau kalian berekspresi tapi tidak sesuai dengan passion kalian, ya bakalan sia-sia. Kecuali kalian mau mencobanya seperti Edison yang gagal 1000 kali.
4. Silahkan Praktekkan
Percuma jika sudah melakukan yang diatas (padahal ada apa diatas) tapi kalau tidak dipraktekkan. Karena ibaratnya tuh ini hanya sebuah pelengkap ataupun hanya sebuah hiasan saja, tapi untuk bumbu dan bahan masakan serta yang masaknya, ya, kalian sendiri yang memasaknya..
5. Terima Kasih
Dan yang terakhir adalah terima kasih karena telah membaca artikel tips dan trik ini sampai selesai, mungkin hanya segini dulu ya. Dan ingat, jalankan ini sesuai dengan passion nya. Jika ingin yang lain, ya, bertanggung jawablah kalian bisa menyelesaikan hal tersebut.
Friday, 2 December 2016
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar